Piknik Santai di Kebun Raya Bogor

Dear Pejalan Santai,

Kebun Raya Bogor masih menjadi tempat favorit untuk berkumpul dan nongkrong di alam terbuka bagi warga Bogor dan sekitarnya.

Kenangan Bersama sahabat di KRB 

Bagaimana tidak, lokasinya strategis mudah dijangkau, tiket masuknya cukup murah dan banyak hal yang bisa dinikmati dan dilakukan di dalam kebun raya ini. Dulu, aku sering cucurak nasi timbel, makan bersama teman-teman dalam rangka menyambut Ramadhan. Seru banget!

Kebun Raya Bogor memang amazing, diresmikan pada tahun 1817 oleh Gubernur Jendral Van Capellen dengan nama Lands Plantentuin te Buitenzorg. Bahkan, ada yang bilang sejarahnya jauh sebelum itu. Dulunya adalah hutan buatan milik Kerajaan Siliwangi! 

Berawal dari kedatangan Gubernur Jendral Batavia Thomas Stanford Raffles yang menempati Istana Bogor, ingin memiliki kebun yang ditanami berbagai jenis pohon dan tanaman. 

Kebun Raya yang ramai 

Keinginan itupun terlaksana dibantu oleh beberapa ahli botani. Sayangnya, istri tercinta Raffles jatuh sakit dan meninggal di Batavia. Dibuatlah monumen cinta untuk mengenang Olivia di kebun yang baru dibangun itu. 

Beberapa tahun kemudian, seorang ahli biologi  A. Abner memiliki ide untuk meminta sebidang tanah untuk mengumpulkan berbagai tanaman untuk penelitian di Buitenzorg, nama Kota Bogor zaman dahulu. Keinginan itu dikabulkan dan sejak itu, kebun ini menjadi tempat penelitian tumbuhan para ahli botani. 

Monumen pendiri Kebun Raya

Kebun Raya  Bogor menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.  Ya, Taman seluas 84 hektar di tengah Kota Bogor ini dipenuhi pepohonan raksasa berusia ratusan tahun, diperkirakan ada 15 ribu jenis pohon dan tumbuhan! 

Jika kalian berjalan-jalan di Kebun Raya tepatnya di seberang Istana Bogor, dekat danau buatan ada patung A. Abner lho, dibangun sebagai penghormatan bagi Pak Abner. 

Tanaman Pakis 

Selain nyaman untuk nongkrong, berolahraga dan piknik bareng teman dan keluarga, Kebun Raya Bogor juga memiliki banyak keunikan diantaranya ada Taman Kaktus, herbarium, museum botani dan banyak lagi. 

Yang menarik dan selalu ditunggu pengunjung adalah adanya tanaman bunga bangkai yang hanya mekar pada saat tertentu. Pemandangan langka, bukan?

Pada hari biasa, mobil dan motor bisa masuk ke area kebun sehingga kita tidak lelah menjelajahi area yang luas. 

Kumpul keluarga besar Enrekang 

Makan bersama 

Namun jika hari libur atau akhir pekan, kendaraan pribadi dilarang masuk dan kita bisa naik kereta kelinci untuk berkeliling sebagai gantinya. 

Oh iya, Kebun Raya Bogor ternyata bisa kita jadikan lokasi acara. Untuk acara Halal Bil Halal keluarga Makassar tahun lalu, kami memilih lokasi tak jauh dari kafe daun dan pintu masuk di depan Lippo Plaza. 

Museum Zoologi Kebun Raya
(Foto: IG @tigajamdarijakarta)

Mamaku memesan katering, memasang tikar dan menata meja saji di salah satu sudut taman yang rindang. Suasana meriah banget karena sekeliling kami padat pengunjung yang juga sedang piknik, hihi.

Jangan lupa jika piknik di hari libur, pilih lokasi yang tak jauh dari pintu masuk agar tidak lelah berjalan kaki jauh ya. Terus, jangan lupa bawa bola plastik atau mainan gelembung buat anak biar bisa seseruan.

Danau buatan 

Senang banget, kami bisa temu silaturahmi keluarga besar Makkalu Madinah di Kebun Raya Bogor. Sambil berteduh di bawah pohon yang rindang. Anak-anak asyik main bola dan berlarian di tanah lapang. Setelah acara pembukaan, dilanjutkan dengan makan siang sambil ghibah, hihi. 

Wah, menunya komplet. Mulai dari ayam goreng tepung, capcay kuah, ikan gurame, hingga buah-buahan potong dan puding cokelat sebagai penutup tandas masuk perut. Alhamdulillah. Belum lagi Tanteku memasak sayuran langka khas Enrekang, kampung kami. Sukses jadi rebutan! 

Air mancur 

Setelah hidangan tandas, kami jalan-jalan di area Kebun Raya. Salah satu yang menarik adalah taman kaktus ala Meksiko! Ada tanaman kaktus raksasa lho! Hati-hati tertusuk durinya! Kita juga bisa menikmati koleksi pandan dan pakis raksasa dari Afrika.

Taman Meksiko

Ada juga Herbarium Kebun Raya Bogor yang yang memiliki koleksi 50 ribu spesimen tanaman yang diawetkan, sebagian besar sudah dikeringkan. Tempat ini bisa menambah pengetahuan kita tentang jenis tanaman di Indonesia.

Yang paling menarik untuk anak-anak adalah Museum Zoologi yang terletak tak jauh dari pintu utama Kebun Raya yang ada di depan Pasar Bogor. 

Di sana, kalian bisa melihat kerangka ikan paus raksasa yang terdampar puluhan tahun silam

Selain itu ada kerangka berbagai jenis hewan. Menarik! So, jika kalian main ke Bogor, jangan lupa mampir ke Kebun Raya ya! Di sana tak cuma ada pohon tapi banyak hal unik dan seru! Jangan lupa selalu menjaga kebersihan kebun ya, jangan buang sampah sembarangan!